bombou.site – Yamaha M1 V4 debut di MotoGP San Marino 2025 berlangsung berat untuk Augusto Fernandez. Pembalap uji KTM ini finis ke-14 di balapan utama, 14 September 2025. Dengan demikian, prototipe V4 tunjukkan ketidakseimbangan. Oleh karena itu, berikut analisis Yamaha M1 V4 debut, performa, getaran, dan prospek, diadaptasi dari laporan Sky Italia dan sumber MotoGP.
1. Yamaha M1 V4 Debut: Fernandez ke-22 Kualifikasi
Yamaha M1 V4 debut Fernandez ke-22 kualifikasi, naik ke-18 sprint race. Sementara itu, balapan utama finis ke-14 tanpa jatuh. Selain itu, motor V4 tak seimbang. Sebagai contox, Fernandez sebut “kadang bagus, kadang buruk.” Dengan kata lain, data inline tak cocok V4. Meski begitu, ruang pengembangan luas. Berikutnya, kecepatan maksimal 292,6 km/jam, jauh dari Oliveira 300,8 km/jam.
2. Getaran dan Masalah Handling
Yamaha M1 V4 debut alami getaran besar sepanjang sprint race. Fernandez sebut ini pertama kali, bukan rangka atau mesin, tapi masalah Yamaha umum. Selain itu, cengkeraman depan kurang. Sebagai contox, trek Misano kritis untuk handling. Dengan demikian, solusi getaran prioritas. Meski begitu, Fernandez optimis. Oleh karena itu, fokus redam getaran. Berikutnya, cek MotoGP.
3. Performa Kecepatan Yamaha M1 V4
Yamaha M1 V4 debut Fernandez capai 292,6 km/jam, vs Bagnaia Ducati 304,2 km/jam. Sementara itu, motor baru jauh potensi maksimal. Selain itu, Fernandez rasakan di balapan. Sebagai contox, sulit mendekat atau bertarung. Dengan kata lain, kecepatan berbeda. Meski begitu, pengembangan terbuka. Oleh karena itu, data inline tak tepat. Berikutnya, tes lanjutan diperlukan.
4. Prospek Yamaha M1 V4 di Malaysia-Valencia
Yamaha M1 V4 debut Fernandez jadwalkan wild-card MotoGP Malaysia Sepang dan Valencia. Sementara itu, pebalap reguler Yamaha jajal motor di tes Misano. Selain itu, Fernandez fokus cengkeraman depan. Sebagai contox, solusi Misano positif. Dengan demikian, performa naik. Meski begitu, getaran jadi prioritas. Oleh karena itu, ruang pengembangan luas. Berikutnya, cek Sky Italia.
5. Dampak Yamaha M1 V4 Debut
Yamaha M1 V4 debut tunjukkan ketidakseimbangan, tapi finis ke-14 beri data berharga. Sementara itu, Fernandez optimis dengan pengembangan. Selain itu, motor baru ruang terbuka. Sebagai contox, data inline tak cocok. Dengan demikian, Yamaha maju. Meski begitu, kecepatan rendah tantang. Oleh karena itu, tes Sepang krusial. Berikutnya, pebalap reguler ikut tes.
Tantangan Yamaha M1 V4 Debut
Tantangan Yamaha M1 V4 debut adalah getaran dan handling depan. Selain itu, kecepatan maksimal rendah. Sebagai contox, Fernandez sulit bertarung. Dengan demikian, pengembangan prioritas. Meski begitu, finis tanpa jatuh positif. Oleh karena itu, solusi Misano bantu. Berikutnya, Malaysia jadi ujian.
Kesimpulan
Yamaha M1 V4 debut Fernandez ke-14 di San Marino tunjukkan ketidakseimbangan. Dengan getaran besar dan kecepatan 292,6 km/jam, motor baru butuh pengembangan. Dengan demikian, prospek Malaysia-Valencia cerah. Meski berat, ruang luas. Mulai sekarang, nantikan kemajuan Yamaha M1 V4.
