bombou.site – Daihatsu Rekor Tertinggi dicapai dengan penjualan 200.000 unit sepanjang 2025, naik 15% dari 2024. Contohnya, Daihatsu Xenia jadi model terlaris. Selain itu, strategi lokal dan promo sukses. Akibatnya, Daihatsu kuasai 20% pasar otomotif Indonesia. Artikel ini rangkum data, model laris, strategi, kompetisi, fakta, dan kesimpulan, berdasarkan laporan Gaikindo, per 16 Oktober 2025, 10:00 WIB.
Data Penjualan Daihatsu 2025
Daihatsu Rekor Tertinggi tercatat 200.000 unit dari Januari-Oktober 2025. Contohnya, Xenia 80.000 unit, Ayla 50.000 unit. Selain itu, naik 15% dari 174.000 unit 2024. Akibatnya, Daihatsu unggul di segmen LCGC. Dengan pendekatan aktif, promo kredit 0% dorong penjualan.
Laporan Gaikindo tunjukkan Daihatsu 4% pangsa pasar. Contohnya, kompetisi dengan Suzuki Ertiga. Selain itu, ekspor naik 10% ke ASEAN. Akibatnya, produksi Asta Daihatsu Motor (ADM) ditingkatkan. Dengan langkah aktif, pabrik Karawang tambah shift.
Model Laris Daihatsu 2025
- Daihatsu Xenia: 80.000 unit, MPV keluarga favorit. Contohnya, harga Rp 200 juta, fitur ABS.
- Daihatsu Ayla: 50.000 unit, LCGC murah Rp 130 juta. Selain itu, irit 20 km/l.
- Daihatsu Terios: 40.000 unit, SUV kompak Rp 250 juta. Akibatnya, kompetitif.
- Daihatsu Sigra: 20.000 unit, MPV 7-seater Rp 160 juta. Dengan pendekatan aktif, promo bundling.
- Daihatsu Ayla EV: 10.000 unit, EV baru Rp 180 juta. Selain itu, subsidi Rp 80 juta.
Contohnya, Xenia kuasai MPV 25%. Selain itu, Ayla EV tren hijau. Akibatnya, Daihatsu diversifikasi.
Strategi Daihatsu Capai Rekor
Daihatsu fokus pasar lokal. Contohnya, pabrik Karawang produksi 200.000 unit/tahun. Selain itu, promo kredit 0% 36 bulan. Akibatnya, penjualan naik. Dengan langkah aktif, kerjasama Toyota tingkatkan kualitas.
Ekspor ke ASEAN naik 10%. Contohnya, Xenia populer di Filipina. Selain itu, EV Ayla raih sertifikasi ASEAN NCAP 5 bintang. Akibatnya, daya saing global. Dengan pendekatan aktif, Daihatsu targetkan 250.000 unit 2026.
Kompetisi dan Dampak Pasar
Daihatsu Rekor Tertinggi saingi Suzuki dan Honda. Contohnya, Ertiga 70.000 unit, Xenia unggul. Selain itu, pasar LCGC 40% dikuasai Daihatsu. Akibatnya, harga kompetitif. Dengan pendekatan aktif, subsidi EV dorong pasar hijau.
Dampak: PDB otomotif naik 2%. Contohnya, 100.000 lapangan kerja. Selain itu, ekspor Rp 5 triliun. Akibatnya, ekonomi bergulir. Dengan langkah aktif, pantau Gaikindo untuk tren.
Fakta Menarik Daihatsu 2025
Daihatsu jual 2 juta unit global. Contohnya, Ayla EV pertama EV LCGC Indonesia. Selain itu, pabrik Karawang ekspor 50%. Akibatnya, kontribusi 1% PDB. Dengan pendekatan aktif, cek Gaikindo untuk data.
Kesimpulan
Daihatsu Rekor Tertinggi 200.000 unit 2025 bukti strategi lokal dan EV sukses. Xenia dan Ayla dominasi, siap guncang pasar 2026!